
Disaat manusia riang-ria ketawa bercerita hal dunia,
ketika manusia lainnya sedap menikmati kelazatan dunia,
ketika manusia masih bernafas,
sadarkah kita ada insan tidak lagi bernafas,
terkujur jasad tidak bernyawa.
Beliau insan yang disegani dan dikenali, ayahanda Abdul Rahim bapa kepada rufayda bt abdul rahim telah menghembuskan nafas akhir beliau jam 4 lebih seketika
tadi dan akan dikebumikan di Masjid Keramat. Semoga roh baba dicucuri rahmat dan agar Allah mengampuni baba dan menerima segala amal dakwah baba selama menyampaikan risalah ISLAM,semoga baba ditempatkan bersama-sama para solihin dan kekasihNya. Ameen.
Baba,walaupun aku tidak sempat menatap wajahmua,namun aku tahu kau seorang yang hebat dan telah memberikan sepenuh tenaga dan manfaat buat kami. Baba salah seorang qudama' yang boleh kami contohi jika aku tahu siapa baba sebenarnya. sejak aku tahu baba menderita sakit,aku selalu mendoakan agar Allah meringankan kesakitan baba alami. Baba,Allah lebih tahu apa yang terbaik untukmu. Allah lebih menyayangimu baba. Semoga setiap anggota yang kau gunakan untuk islam menjadi bukti buatmu kelak baba.
"Dari Auf bin Malik ia berkata: Saya telah mendengar Rasulullah SAW - setelah selesai shalat jenazah-bersabda:` Ya Allah ampunilah dosanya, sayangilah dia, maafkanlah dia, sehatkanlah dia, muliakanlah tempat tinggalnya, luaskanlah kuburannya, mandikanlah dia dengan air es dan air embun, bersihkanlah dari segala kesalahan sebagaimana kain putih bersih dari kotoran, gantikanlah untuknya tempat tinggal yang lebih baik dari tempat tinggalnya, keluarga yang lebih baik dari keluarganya, pasangan yang lebih baik dari pasangannya dan peliharalah dia dari siksa kubur dan siksa neraka."
(HR Muslim)
Takziah diucapkan buat keluarga arwah,kak rufayda,akh dan tidak lupa buat mak j
uga. semoga mak lebih kuat dalam hari-hari mendatang. Semoga Allah sentiasa bersama mak dan dipermudahkan segala urusan.
“Semoga kesejahteraan untukmu, wahai penghuni kubur dari kaum mukminin dan muslimin. Sesungguhnya kami InsyaAllah akan menyusul kamu sekalian. Aku bermohon semoga Allah melimpahkan keselamatan kepada kami dan kepada kamu sekalian”.
[Hadis Riwayat Muslim]

Bila diusik dengan kematian, itu adalah SMS rindu dari Allah.
No comments:
Post a Comment